Emas: OPEC+ dan NFP akan Menentukan Harga Emas Minggu Depan

Emas telah kehilangan daya tariknya karena ekspektasi inflasi dari investor telah turun. Sejak perubahan pandangan dari Fed minggu lalu, ekspektasi investor terhadap inflasi telah turun tajam dan terjadi rebound dari suku bunga riil AS. Hal ini menggiring harga emas menuju level terendah dalam dua bulan, di $1765.

Kali ini, rebound suku bunga riil bukan karena kenaikan imbal hasil nominal, tetapi karena penurunan ekspektasi inflasi. Sementara pelaku pasar khawatir bahwa inflasi akan melonjak dalam beberapa bulan terakhir, kemungkinan ini tidak lagi menjadi masalah. Sebagian besar harga komoditas sudah mulai menurun, membawa ekspektasi inflasi 10 tahun turun dari tertinggi 2,5% pada 10 Juni menjadi 2,34% pada hari Rabu dan ekspektasi inflasi 5 tahun turun dari 2,7% menjadi 2,5% pada periode yang sama.

Untuk saat ini, kenaikan harga minyak sedang menahan ekspektasi inflasi. Katalis utama untuk pasar adalah pertemuan OPEC+ minggu depan, di mana para anggota akan berusaha untuk menyepakati tingkat produksi mereka. Peningkatan yang lebih tinggi dari yang diharapkan dalam produksi mereka akan memberikan tekanan pada harga minyak dan ekspektasi inflasi, yang seharusnya memberikan tekanan lebih lanjut pada emas.

Faktor lain yang harus diperhatikan adalah statistik ekonomi, terutama data ketenagakerjaan AS. Jerome Powell menegaskan pada hari Selasa bahwa Fed akan mengawasi serangkaian statistik pasar ketenagakerjaan yang luas. Dalam istilah praktis, semakin cepat pasar ketenagakerjaan bergerak menuju tingkat sebelum krisis, semakin cepat Fed akan menormalkan kebijakan moneternya dan dengan demikian semakin besar kemungkinan imbal hasil nominal dan riil akan pulih.

Suku bunga riil telah terjadi sedikit rebound sejak perubahan pandangan pada Fed minggu lalu. Nilai suku bunga 10 tahun telah berubah dari -0,90% menjadi -0,83% dan nilai suku bunga 5 tahun telah berubah dari -1,74% menjadi -1,60%. Korelasi antara harga emas dan kurs riil sangat negatif (-90%) yang berarti bahwa kenaikan kurs riil akan semakin menekan harga emas.

Dalam analisis teknikal, harga emas sedang berkonsolidasi di zona support utama di 1765-1755 dalam jangka pendek. Pullback di bawah zona support ini akan membuka jalan bagi kelanjutan penurunan yang dimulai minggu lalu ke double bottom pada Maret-April di $1675.

Bollinger Bands dari timeframe 4 jam di sekitar $1795 akan menjadi indikator yang menarik untuk diikuti dalam beberapa hari mendatang. Keluarnya harga dari Bollinger Bands akan menunjukkan pergerakan selanjutnya. Breakout dari puncak Bollinger Bands akan membuka jalan bagi rebound pada harga emas.

^{Sumber Grafik: Tradingview 24.06.2021}

Strategi Emas dan Forex Untuk Investasi di Pasar Eropa

Saran untuk Para Investor

Setelah pasang posisi, apabila pergerakan tidak mengikuti arah posisi yang telah diambil kemudian mengalami koreksi dan semakin mendekati harga masuk posisi, maka disarankan menutup posisinya untuk menghindari kerugian.

Data dan Informasi Penting Hari Ini:

14:00 Iklim Konsumen Jerman GfK Bulan Juli

18:00 Survei Perdagangan Distributif CBI Juni

20:30 Belanja Personal (MoM) AS Bulan Mei

20:30 Indeks Harga Barang (PCE) Inti (YoY&MoM) AS Bulan Mei

22:00 Nilai Akhir Indeks Keyakinan Konsumen Michigan AS Bulan Juni

01:00 Jumlah Rig Minyak Mingguan AS Hingga Tanggal 25 Juni

03:00 AM, Pidato Anggota FOMC Williams

1. Strategi Emas

Poin Pembelian: Jika menembus di atas (1780) bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi beli, terapkan stop loss (SL) sebesar $4, dan target take profit (TP) pada (1788/1791/1794)

Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1773), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar $4, dan target take-profit (TP) pada (1762/1758/1755)

2. Strategi GBPUSD

Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.3943) bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.3973/1.3993/1.4013).

Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1.3920), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.3893/1.3883/1.3873).

Apabila setelah pukul 15:30 Waktu Indonesia Barat, harga pasar GBPUSD naik dan tidak dapat menembus (1.3943), saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.

Apabila setelah pukul 15:30 Waktu Indonesia Barat, harga pasar turun dan tidak dapat menembus angka di atas atau terjadi false breakout, saat pergerkaan pasar tidak dapat menembus turun lebih rendah dan dengan jelas terjadi koreksi harga, maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.

3. Strategi EURUSD

Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.1953), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1973/1.1983/1.1993).

Poin penjualan: Jika turun dan menembus (1.1933), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1903/1.1893/1.1883).

Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia, harga naik namun masih tidak dapat menembus target EURUSD (1.1953), saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.

Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia Barat, harga pasar turun dan tidak dapat menembus angka di atas atau terjadi false breakout, saat pergerakan pasar tidak dapat menembus turun lebih rendah dan dengan jelas terjadi koreksi harga, maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.

4. Strategi USDJPY

Poin pembelian: Pada (111.03), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (111.23/111.33/111.43).

Poin penjualan: Pada (110.80), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (110.53\110.43\110.33).

5. Strategi USDCAD

Poin pembelian: Pada (1.2323), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2353/1.2363/1.2373).

Poin penjualan: Pada (1.2293), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2273/1.2263/1.2253).

6. Strategi USDCHF

Poin pembelian: Pada (0.9179), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9203/0.9213/0.9223).

Poin penjualan: Pada (0.9170), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9150/0.9143/0.9133).

7. Strategi AUDUSD

Poin pembelian: Pada (0.7603), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7623/0.7633/0.7643).

Poin penjualan: Jika turun dan harga menembus (0.7583), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7553/0.7543/0.7533).

8. Strategi NZDUSD

Poin pembelian: Pada (0.7089), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7113/0.7123/0.7133).

Poin penjualan: Pada (0.7065), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7033/0.7023/0.7013).Perhatikan baik-baik strategi di atas, posisi take profit (TP) 1, 2, dan 3, jika harga tidak dapat menembus secara efektif, maka segera ambil posisi jual (jika tidak dapat secara efektif menembus turun maka segera ambil posisi beli). Terapkan stop loss (SL) sebesar 18-23 poin sudah cukup, setelah mendapatkan profit boleh tutup posisi. Cepat masuk dan keluar dari pasar. Ketika perubahan pasar sudah dikonformasi, dapat ubah stop loss dan untuk mendapatkan profit hingga 30-70 poin bukanlah masalah besar.

Strategi untuk Mengeksekusi Posisi

Menggunakan prioritas dari waktu ke waktu, disarankan untuk membuka posisi berdasarkan produk yang terpenting. Secara teori, kecuali untuk hari khusus seperti data Upah Non-Pertanian (NFP) di Amerika Serikat, waktu acuan setiap komoditas tidak seragam. Ada waktu yang cukup untuk memperhatikan strategi dari setiap komoditas. Apakah strategi tersebut memenuhi persyaratan untuk membuka posisi.
Untuk mendapatkan keuntungan setiap harinya, jangan hanya fokus pada 1 komoditas, tetapi terapkan strategi untuk semua produk yang memenuhi syarat untuk melakukan pembukaan posisi. Hanya dengan cara ini kita dapat mencapai keuntungan yang besar dan juga dapat melindungi nilai dari risiko.
Investasi terbesar dalam pengendalian risiko modal yaitu dengan hanya menggunakan 10% dari modal. Menggunakan modal untuk investasi dengan dialokasikan secara merata sesuai dengan sejumlah strategi, dengan demikian investor tidak akan kehilangan kesempatan potensi dari pasar dan juga dapat melakukan lindung nilai untuk mengurangi risiko secara keseluruhan.

Ulasan Pasar Tanggal 25 Juni 2021

Indeks dolar AS (DXY) mengalami kesulitan untuk memperpanjang penembusan saluran penurunan mingguan di bawah tekanan baru-baru ini. Pemulihan momentum dan pergerakan harga menembus resistensi saluran membuat pembeli dengan penuh harapan.

Pergerakan tren naik dua minggu menambahkan filter penurunan. DXY menghentikan tren kenaikan dua hari selama perdagangan sesi awal pada hari Jumat. Meskipun demikian, dalam kasus pemulihan garis momentum dolar AS masih mempertahankan penembusan bullish untuk hari sebelumnya dan pada saat ini berada di sekitar 91,81.

Pada daftar data ada Pertemuan Dewan Eropa Zona Euro; Survei Keyakinan Konsumen Jerman; Pinjaman Personal Zona Euro; Uang Beredar M3 Zona Euro, Buletin Triwulanan BOE Inggris; Pengeluaran Konsumsi Personal AS – Harga \Index; Pendapatan Personal AS; Pengeluaran Personal AS; Indeks Sentimen Konsumen Michigan AS; Pidato Rosengren Fed AS dan Jumlah Rig Minyak AS Baker Hughes AS.

Harga Emas Terus Sideways di Bawah Grafik Menunggu Arahan!

Kemarin, harga emas melanjutkan pergerakan sideways. Pada sesi awal, setelah stabil pada pergerakan sideways di sekitar 1777, harga emas naik tipis. Pada sesi tengah, harga emas terus stabil dan mempertahankan pergerakan sideways di sekitar 1781. Pada sesi akhir, harga emas menguji naik terlebih dahulu hingga ke sekitar 1794, baru kemudian turun hingga mendekati 1773 dan tidak dapat turun lagi. Pasar akhirnya ditutup pada 1778.8.

Analisis Fundamental:

Menyusul keputusan suku bunga The Fed, pada minggu ini The Fed lebih banyak berpidato serta informasi yang disampaikan juga lebih bervariasi, hal ini menunjukkan bahwa The Fed memiliki pandangan berbeda tentang risiko inflasi. Namun, Pemerintahan Biden masih tertarik pada pengoperasian rencana stimulus sehingga perdebatan mengenai pengetatan dan stimulus relatif sengit. Hal ini membuat harga emas masuk kedalam konsolidasi sideways, menunggu adanya penembusan posisi.

Analisis Teknikal:

Pada grafik mingguan, setelah struktur bullish yang berkepanjangan dengan dorongan dari 3 faktor sekaligus, serta dengan bagian atas dan bawah middle band menarik perhatian pasar untuk tindak lanjut pada posisi rendah, hal ini mengacu pada memandu harga emas mempertahankan momentum yang telah siap untuk menguji turun. Namun, disaat yang bersamaan, karena koreksi yang berkelanjutan ini melibatkan pertimbangan koreksi teknikal, sehingga akan menyebabkan harga emas melambat pada pergerakan turunnya.

Pada grafik harian, sejak harga emas membentuk struktur double bottom yang diikuti dengan pengujian naik di 1677 menunjukkan adanya penembusan pada garis tren tekanan bawah dengan titik tertinggi mencapai di sekitar 1916 yang hampir membentuk pembalikkan tren. Namun, dengan munculnya koreksi dalam jumlah besar saat ini, harga emas tidak hanya menembus posisi 50% Fibonacci Retracement pada kisaran posisi 1677-1916, melainkan juga menunjukkan kondisi relatif lemah pada posisi 61,8% Fibonacci Retracement yang akan mengacu pada perpanjangan momentum pengujian turun.

Pada grafik 4 jam, untuk saat ini tetap menyarankan pada pembentukan struktur 5 glombang dari retracement baru-baru ini dengan harga sekitar di 1916. Sementara itu, dengan penurunan gelombang 3 yang pesat minggu lalu dan setelah menghabiskan banyak ruang koreksi, masih memiliki ekspektasi mengoreksi gelombang 4. Lebih lagi tidak ada percepatan setelah di perbatasan 1767 dekat 61,8% dan turun, dan kemudian dapat dengan cepat pulih; dan gelombang kecil memiliki perlambatan yang signifikan pada tahap akhir.

Disini, kami melihat bahwa grafik harian sesi akhir pada gelombang 3 terjadi penurunan, baik mengacu pada tanda pasif maupun keperluan koreksi posisi harga harus mampu menguntungkan harga emas dalam koreksi gelombang 4. Melanjutkan pembahasan semalam, harga emas saat ini berkondolidasi dibawah grafik sepertinya membentuk struktur doji. Konsolidasi dibawah grafik lebih mengacu pada konsesi pihak bearish yang membentuk struktur sedikit doji.

Meskipun harga emas semalam terjadi rebound di awal, namun masih belum mampu keluar dari struktur, yang kemudian kembali turun hingga akhirnya menyesuaikan pergerakan dan menunjukkan tren sideways rendah yang menunggu perubahan pergerakan. Ini berbeda dengan struktur doji. Serta, malah lebih banyak dianggap sebagai performa penyesuaian tren yang lemah yang memiliki harapan kembali melanjutkan momentum tren. Oleh karena itu, para investor disarankan agar tetap sabar menunggu penembusan efektif dari harga emas baru menindaklanjuti!

Strategi Investasi Malam:

Berhati-hatilah ketika berinvestasi di malam hari dan ambil posisi Beli (Buy) di harga rendah. Ambil posisi Beli (Buy) di1770.0-1776.0, terapkan stop loss di 1765.0, target di 1783.0-1792.0, level resistansi: 1800.0, level support: 1770.0.

Data Penting Malam Ini:

19:00 Bank Sentral Inggris Mengumumkan Pernyataan Keputusan Suku Bunga

20:30 Klaim Tunjangan Pengangguran Awal AS Hingga 19 Juni

20:30 Indeks Produk Domestik Bruto Disetahunkan (Q1) AS

20:30 Harga Belanja Konsumsi Perorangan (Q1) AS

20:30 Indeks Harga Pengeluaran Konsumen (PCE) Inti (Q1) AS

20:30 Pesanan Barang Tahan Lama (Bulanan) AS Bulan Mei

21:30 The Fed Raphael W. Bostic dan Patrick T. Harker Menyampaikan Pidato

23:00 The Fed John C. Williams Menyampaikan Pidato

24:00 Ketua Bank Sentral Eropa Christine Lagarde Menyampaikan Pidato

Catatan：

Ulasan malam hari ini berlaku selama waktu sistem GMT 09:30-20:00 (HKT17:30-04:00)

Komentar dari Pejabat Fed Membuat Emas Berfluktuasi Tajam

Analisis Fundamental:

Menurut situs ‘Paper Gold of China’, jumlah perdagangan pada bursa pertukaran emas terbesar di dunia, Exchange Traded Fund (ETF), terhitung tanggal 24 Juni adalah 1046,65 ton, dan berkurang sebesar 2,91 ton dibandingkan dengan hari sebelumnya, dan tercatat kenaikan bersih sebesar 3,44 ton dalam bulan ini.

Komentar hawkish dari tiga pejabat Fed pada hari Rabu menyebabkan harga emas turun menjadi $1773,2. Pasar memperkirakan bahwa Fed akan memperketat kebijakan, sehingga harga emas gagal membalikkan penurunan 6% dari minggu lalu. Suku bunga yang lebih tinggi berarti bahwa biaya peluang memegang emas lebih murah, sedangkan emas merupakan aset yang tanpa imbal hasil.

Ketua Fed Powell menyampaikan pidato untuk menenangkan pasar, mengatakan bahwa inflasi tidak akan menjadi satu-satunya penentu keputusan suku bunga, dan The Fed tidak akan terburu-buru menaikkan suku bunga, sehingga kembali mendorong kenaikan harga emas pada hari Rabu. Emas spot rebound dari level terendah pada sesi akhir perdagangan, naik sebesar 0,39 dolar AS atau 0,02%, dan ditutup pada 1.778,75 dolar AS per ons.

Strategi Investasi Hari Ini:

Pada grafik harian emas, Bollinger Band harga perak melebar, Stochastic berada di level rendah. Pada grafik 4 jam, Bollinger Band harga emas menyempit, Stochastic membentuk Death Cross. Pada grafik 1 jam, Bollinger Bands harga emas melebar, Stochastic berada di level rendah. Terdapat konsolidasi koreksi untuk jangka pendek.

Strategi hari ini adalah Beli di harga rendah, disarankan Beli (Buy) di 1762.8-1773.9, terapkan stop loss di 1760.8, target di 1778.8-1786.8, level resistensi: 1807.9, level support: 1751.8.

Pada grafik harian perak, Bollinger Band harga perak melebar, Stochastic berada di level rendah; Pada grafik 4 jam, Bollinger Band harga perak menyempit, Stochastic membentuk Death Cross; Pada grafik 1 jam, Bollinger Band harga perak mengarah ke bawah, Stochastic berada di level rendah. Terdapat konsolidasi koreksi untuk jangka pendek.

Strategi hari ini adalah Beli di harga rendah, disarankan Beli (Buy) di 25.43-25.83, terapkan stop loss di 25.33, target di 25.93-26.33, level resistensi: 26.65, level support: 25.00.

Informasi dan Acara Penting Hari Ini:

16:00 Indeks Iklim Usaha IFO Jerman Juni

19:00 Keputusan Tingkat Inflasi Bank Of England

20:30 Klaim Pengangguran Awal Mingguan AS Hingga Tanggal 19 Juni

20:30 Nilai Akhir Penjualan PDB (Tr1) AS

20:30 Harga Belanja Konsumsi Personal Inti (Tr1)

20:30 Harga Belanja Konsumsi Personal PCE Inti (YoY)

20:30 Pemesanan Barang Tahan Lama Inti (MoM) Bulan Mei

21:30 Pidato The Fed Raphael Bostic & Patrick Harker

23:00 Pidato Anggota FOMC Williams

24:00 Pidato Presiden Bank Sentral Eropa Lagarde

Catatan:

Informasi rekomendasi operasi hari ini berlaku untuk waktu sistem GMT 02:00-11:00 (HKT10:00-19:00). Untuk rekomendasi operasi pasar malam, pelanggan dapat merujuk pada analisis pasar malam.

Ulasan Pasar Tanggal 24 Juni 2021

Emas telah kehilangan daya tariknya sebelum mencapai $1.800 pada hari Rabu. Tekanan jual ekstensif di sekitar dolar AS pada paruh pertama hari Rabu memungkinkan emas untuk memperpanjang pemulihannya.

Namun, setelah mencapai tertinggi harian $1.794, emas kehilangan momentum dan menghapus sebagian besar kenaikan perdagangan hariannya ditutup pada $1.778,80. Dolar AS yang kuat menyebabkan XAU/USD turun.

Kenaikan dolar AS ditelusuri kembali ke dalam debat pejabat Fed tentang meningkatnya tekanan inflasi setelah Ketua Fed Jerome Powell sekali lagi mengecilkan tekanan harga yang meningkat.

Pada daftar data ada Pertemuan Dewan Eropa Zona Euro; Indeks Harga Impor Jerman; Buletin Ekonomi Zona Euro; IFO Jerman – Iklim Bisnis, Penilaian & Harapan Saat Ini; Suara MPC BOE Inggris; Fasilitas Pembeli Aset BOE Inggris; Risalah BOE Inggris; Keputusan Suku Bunga BOE Inggris; Pidato Panetta ECB Zona Euro; Barang Tahan Lama AS; Pengeluaran Konsumsi Pribadi Inti AS; Inventori Grosir AS; Klaim Pengangguran Berkelanjutan AS; Indeks Harga PDB AS; Neraca Perdagangan Barang AS; Pengeluaran Konsumsi Pribadi AS; Klaim Pengangguran Awal AS; PDB AS; Perubahan Penyimpanan Gas Alam AS; Pidato Williams Fed AS; Aktivitas Manufaktur Fed Kansas AS; Pidato Schnabel ECB Zona Euro dan Lelang Catatan 7 Tahun AS.

EURUSD Mencoba untuk Rebound Menuju titik $1.20

EUR/USD telah mencoba untuk pulih sejak Selasa. EUR/USD jatuh ke level terendah lebih dari dua bulan di bawah $1,19 pada hari Senin, menyusul perubahan dari keputusan The Fed minggu lalu. Euro mengambil keuntungan dari pandangan dovish Jerome Powell kemarin di depan subkomite dari Dewan Perwakilan Rakyat AS untuk melanjutkan rebound dan naik kembali ke $1,1950.

Bagi forex traders, pemulihan yang berlangsung di kedua sisi dari Samudera Atlantik setelah gelombang krisis yang disebabkan oleh pandemi Covid-19, menimbulkan pertanyaan yaitu bank sentral manakah yang akan terlebih dahulu melakukan normalisasi pada kebijakan moneternya, sehingga membuat mata uangnya lebih menarik.

Ketua Fed kemarin menekankan bahwa bank sentral tidak akan menaikkan suku bunga terlalu cepat. Hal ini karena adanya ketakutan akan inflasi di masa depan dan bank sentral akan mengawasi serangkaian statistik pasar ketenagakerjaan.

Hasil dari komentar ini adalah kemungkinan setidaknya satu kenaikan suku bunga dari The Fed pada Juli 2022 menurun dari 35% menjadi 30%.

Seperti yang telah berulang kali ditegaskan Jerome Powell, kebijakan moneter The Fed akan sangat bergantung pada pemulihan pasar ketenagakerjaan. Oleh karena itu, laporan ketenagakerjaan bulanan mendatang yang dirilis pada hari Jumat, 2 Juli seharusnya menjadi sangat penting bagi pasar. Hasil yang lebih baik dari yang diharapkan akan menjadi argumen untuk normalisasi kebijakan moneter yang lebih cepat dan sebaliknya.

Antara sekarang dan waktu rilis dari laporan pada 2 Juli, pelaku pasar harus peka dan was-was terhadap rilis PMI kilat untuk bulan Juni pada Rabu ini.

Dalam hal analisis teknis, pandangan untuk EUR/USD sekali lagi bullish dalam jangka pendek karena nilai tukar telah membentuk pola pembalikan “inverted head and shoulders” dengan menembus di atas resistance di $1,1922, membuka jalan bagi rebound lanjutan ke $1,20.

Pandangan bullish jangka pendek ini secara teknis, tidak akan berlaku jika “bendera” yakni EUR/USD yang telah bergerak sejak awal minggu akan breakout dari bawah. Penembusan dari bawah EUR/USD akan membuka jalan bagi penurunan baru dan kembalinya ke titik terendah pada bulan April di $1,1710.

^{Sumber Grafik: Tradingview 23.06.2021}

Strategi Emas dan Forex untuk Investasi di Pasar Eropa

Saran untuk Para Investor

Data dan Informasi Penting Hari Ini:

16:00 Indeks Iklim Usaha IFO Jerman Juni

19:00 Keputusan Tingkat Inflasi Bank Of England

20:30 Klaim Pengangguran Awal Mingguan AS Hingga Tanggal 19 Juni

20:30 Nilai Akhir Penjualan PDB (Tr1) AS

20:30 Harga Belanja Konsumsi Personal Inti AS (Tr1)

20:30 Harga Belanja Konsumsi Personal PCE Inti AS (YoY)

20:30 Pemesanan Barang Tahan Lama Inti (MoM) AS Bulan Mei

21:30 Pidato The Fed Raphael Bostic & Patrick Harker

23:00 Pidato Anggota FOMC Williams

24:00 Pidato Presiden Bank Sentral Eropa Lagarde

1. Strategi Emas

Poin Pembelian: Jika menembus di atas (1778) bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi beli, terapkan stop loss (SL) sebesar $5, dan target take profit (TP) pada (1788/1791/1794)

Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1772), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar $3, dan target take-profit (TP) pada (1766/1763/1760)

2. Strategi GBPUSD

Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.3973) bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.4003/1.4023/1.4043).

Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1.3953), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.3923/1.3903/1.3883).

Apabila setelah pukul 15:30 Waktu Indonesia Barat, harga pasar GBPUSD naik dan tidak dapat menembus (1.3973), saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.

3. Strategi EURUSD

Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.1939), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1943/1.1953/1.1963).

Poin penjualan: Jika turun dan menembus (1.1918), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1883/1.1873/1.1863).

Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia, harga naik namun masih tidak dapat menembus target EURUSD (1.1939), saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.

4. Strategi USDJPY

Poin pembelian: Pada (111.23), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (111.43/111.53/111.63).

Poin penjualan: Pada (110.93), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) berada di (110.63\110.53\110.43).

5. Strategi USDCAD

Poin pembelian: Pada (1.2315), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2343/1.2353/1.2363).

Poin penjualan: Pada (1.2283), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2263/1.2253/1.2243).

6. Strategi USDCHF

Poin pembelian: Pada (0.9195), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9213/0.9223/0.9233).

Poin penjualan: Pada (0.9183), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9160/0.9153/0.9143).

7. Strategi AUDUSD

Poin pembelian: Pada (0.7599), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7623/0.7633/0.7643).

Poin penjualan: Jika turun dan harga menembus (0.7069), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7103/0.7113/0.7123).

8. Strategi NZDUSD

Poin pembelian: Pada (0.7045), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7013/0.7003/0.6993).

Poin penjualan: Pada (0.7000), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.6973/0.6963/0.6953).Perhatikan baik-baik strategi di atas, posisi take profit (TP) 1, 2, dan 3, jika harga tidak dapat menembus secara efektif, maka segera ambil posisi jual (jika tidak dapat secara efektif menembus turun maka segera ambil posisi beli). Terapkan stop loss (SL) sebesar 18-23 poin sudah cukup, setelah mendapatkan profit boleh tutup posisi. Cepat masuk dan keluar dari pasar. Ketika perubahan pasar sudah dikonformasi, dapat ubah stop loss dan untuk mendapatkan profit hingga 30-70 poin bukanlah masalah besar.

Strategi untuk Mengeksekusi Posisi

Menggunakan prioritas dari waktu ke waktu, disarankan untuk membuka posisi berdasarkan produk yang terpenting. Secara teori, kecuali untuk hari khusus seperti data Upah Non-Pertanian (NFP) di Amerika Serikat, waktu acuan setiap komoditas tidak seragam. Ada waktu yang cukup untuk memperhatikan strategi dari setiap komoditas. Apakah strategi tersebut memenuhi persyaratan untuk membuka posisi.
Untuk mendapatkan keuntungan setiap harinya, jangan hanya fokus pada 1 komoditas, tetapi terapkan strategi untuk semua produk yang memenuhi syarat untuk melakukan pembukaan posisi. Hanya dengan cara ini kita dapat mencapai keuntungan yang besar dan juga dapat melindungi nilai dari risiko.
Investasi terbesar dalam pengendalian risiko modal yaitu dengan hanya menggunakan 10% dari modal. Menggunakan modal untuk investasi dengan dialokasikan secara merata sesuai dengan sejumlah strategi, dengan demikian investor tidak akan kehilangan kesempatan potensi dari pasar dan juga dapat melakukan lindung nilai untuk mengurangi risiko secara keseluruhan.

Indeks Hang Seng HHK50 Terdorong Kenaikan Saham China dan AS, Disarankan untuk Berinvestasi Jangka Panjang

Berita terbaru: Kelompok bipartisan di Senat Amerika Serikat mengatakan mereka bergerak lebih dekat menuju kesepakatan rencana infrastruktur 6 triliun yang diusulkan oleh Presiden Joe Biden.

Komentar dari Senator Demokrat AS Manchin: Rencana infrastruktur akan mengadopsi serangkaian langkah-langkah untuk mengimbangi biaya Kelompok bipartisan dan asisten Gedung Putih telah mencapai kesepakatan tentang kerangka RUU infrastruktur bipartisan.

Komenter dari Senator Republik AS Romney: Sebuah pertemuan yang baik diadakan pada RUU infrastruktur. Kelompok bipartisan telah mencapai kesepakatan kerangka kerja pada rencana infrastruktur, yang akan diserahkan ke Gedung Putih pada hari Kamis.

Komenter dari Senator Republik AS Portman: Saya telah diundang untuk bertemu dengan Presiden Biden, dan RUU infrastruktur sudah sangat dekat (dengan suara bulat).

Semua tanda-tanda menunjukkan bahwa RUU infrastruktur sebesar 6 triliun yang diusulkan oleh Presiden Biden akan segera diimplementasikan. Dengan adanya dana skala besar ini akan sangat membantu untuk merangsang pemulihan ekonomi AS, dan tentu saja secara langsung akan mendorong pasar saham AS dengan kinerja yang baik.

Selain itu, Ketua The Fed Powell dalam pidatonya di Kongres mengatakan tentang langkah-langkah respons terhadap pandemi dan prospek ekonomi: The Fed akan terus mempromosikan pemulihan pasar ketenagakerjaan yang luas dan komprehensif, dan tidak akan menaikkan suku bunga lebih awal jika hanya disebabkan dengan kekhawatiran, dan kenaikan inflasi juga bukan dikarenakan oleh meningkatnya lapangan kerja yang tinggi, akan tetapi perlu menunggu dengan sabar untuk bukti ketidakseimbangan lainnya.

The Fed akan fokus pada berbagai statistik pasar ketenagakerjaan, termasuk situasi berbagai suku bangsa dan kelompok lain, bukan hanya melihat berita utama tentang tingkat pengangguran, tetapi pembuat kebijakan moneter yang akan mempertimbangkan berbagai langkah untuk memastikan bahwa masyarakat mendapat bantuan dari pemulihan ekonomi.

Federal Reserve berkomitmen untuk tidak menaikkan suku bunga sebelum akhir tahun 2023, sehingga pasar saham AS tidak perlu lagi khawatir atas kenaikan suku bunga dan memicu penurunan di pasar saham.

Dengan dukungan dari 2 faktor ini, maka tidak ada ketegangan di pasar saham Hong Kong untuk kenaikan, oleh karena itu, kita dapat memperhatikan koreksi Indeks Hang Seng Hong Kong HHK50 pada akhir Juni adalah peluang yang baik untuk berinvestasi dalam jangka panjang, HKK50 ada kemungkinan yang sangat tinggi untuk naik kembali ke 30.000 poin.

Taktik Trading:

Setiap gelombang stabil pada penurunan HHK50 merupakan kesempatan yang baik untuk Beli (Buy). Setelah profit, ubah stop loss untuk melindungi keamanan modal dan dapatkan keuntungan yang lebih besar. Jika menyentuh stop loss, terus perhatikan koreksi lainnya dan lakukan Beli (Buy) di harga rendah untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.

Analisis Teknikal:

Poin Pembelian Pertama: Pada tgl 25 jika menembus 29000 atau terjadi gap up saat pembukaan market, incar koreksi dan Beli (Buy). Pasang stop loss sebesar 80 poin, dengan target di (29463\29606\29758\29843). Jika menyentuh stop loss, perhatikan Poin Pembelian Kedua, jika tidak dapat menembus turun dari posisi tersebut maka dapat terus melakukan Beli (Buy).

Poin Pembelian Kedua: Jika tidak menembus di bawah 28500, maka lakukan Beli (Buy) pada setiap penurunan. Pasang stop loss sebesar 80 poin, dengan target di (28995\29117\29208\29282). Jika menyentuh stop loss, perhatikan Poin Pembelian Ketiga, jika tidak dapat menembus posisi tersebut maka dapat terus melakukan Beli (Buy).

Poin Pembelian Ketiga: Jika tidak menembus di bawah 28200, maka lakukan Beli (Buy) pada setiap penurunan yang lemah. Pasang stop loss sebesar 80 poin, dengan target di (28867\28995\29117\29208).

Jika turun menembus 28200, maka tidak disarankan untuk melakukan Jual (Sell). Disarankan untuk menunggu hingga harga kembali di atas posisi (28200) lalu incar koreksi dan terus lakukan Beli (Buy).

Strategi ini efektif selama bulan Juni.

Pada Saat Ini Lebih Cocok untuk Pergerakan Gelombang Koreksi 4 kecil

Kemarin, harga emas pergerakan melambat dan rebound tipis, terus koreksi lagi pada sesi awal di dekat 1790. Pada sesi akhir, harga emas bergerak dengan pengujian kenaikan di dekat 1772. Kemudian berkonsolidasi dengan stabil dan ditutup di 1778.6.

Analisis Fundamental:

Pidato Ketua Fed Powell di persidangan mengungkapkan bahwa ada lebih banyak komentar dovish, yang menyebabkan dolar AS turun dengan jumlah yang besar; akan tetapi Ketua Fed San Francisco dan pejabat Fed lainnya “secara objektif” mengakui masalah inflasi yang parah saat ini, dan pasar lebih cenderung bahwa The Fed akan mempercepat menyempitkan kontraksi mata uang. Oleh karena itu, harga emas terus melanjutkan dengan “koreksi melambat” dalam kisaran yang sempit.

Analisis Teknikal:

Pada grafik mingguan, setelah struktur bullish yang berkepanjangan dengan dorongan dari 3 faktor sekaligus, serta dengan bagian atas dan bawah middle band menarik perhatian pasar untuk tindak lanjut pada posisi rendah, hal ini setidaknya akan menyebabkan pasar untuk mempertimbangkan secara momentum. Namun, dengan pertimbangan yang tidak pasti ini, apakah setelah dengan penyesuaian retracement di ruang yang hampir habis, posisi jual tetap membutuhkan koreksi short selling yang pasti.

Namun, dengan munculnya koreksi dalam jumlah besar saat ini, harga emas tidak hanya menembus posisi 50% Fibonacci Retracement pada kisaran posisi 1677-1916, melainkan juga menunjukkan kondisi relatif lemah pada posisi 61,8% Fibonacci Retracement yang akan mengacu pada perpanjangan momentum pengujian turun.

Namun kenyataannya, 61,8% Fibonacci Retracement pada kisaran posisi 1677-1916, tepatnya di support pada posisi 1767 tidak dapat dianggap sebagai kegagalan menjaga posisi yang mutlak. Lagi pula, setelah penembusan, perpanjangan tindak lanjut tidak besar dan juga tidak memunculkan tindak lanjut yang pesat. Demikian, pemulihan kembali harga emas masih logis. Selain itu, tanda-tanda pasif yang muncul setelah penurunan memerlukan pertimbangan koreksi teknikal tertentu, sehingga perlu mengingatkan para investor agar tetap sabar.

Kemudian tidak ada percepatan setelah di perbatasan 1767 dekat 61,8% dan turun, dan kemudian dapat dengan cepat pulih; dan gelombang kecil memiliki perlambatan yang signifikan pada tahap akhir. Disini, kami melihat bahwa grafik harian sesi akhir pada gelombang 3 terjadi penurunan, baik dari pertimbangan tanda pasif maupun kurangnya keyakinan untuk menindaklanjuti, setidaknya koreksi pada posisi harga sangatlah diperlukan, apalagi ruang masih relatif besar.

Demikian, jika rebound pesat harga emas masih relatif logis, kami yakin bahwa pergerakan koreksi ini tidak akan terlalu cepat. Oleh karena itu, para investor disarankan agar tetap waspada dalam mengikuti pengujian turun harga emas atau dapat mempertimbangkan untuk menindaklanjuti koreksi rebound.

Strategi Investasi Malam:

Berhati-hatilah ketika berinvestasi di malam hari dan ambil posisi Beli (Buy) di harga rendah. Ambil posisi Beli (Buy) di 1772.0-1778.0, terapkan stop loss 1767.0, target di 1785.0-1793.0, level resistansi: 1800.0, level support: 1770.0.

Data Penting Malam Ini：

20:30 Penjualan Ritel (MoM) Kanada Bulan April

20:30 Transaksi Berjalan (TR1) AS

21:00 Pidato Anggota Fomc Bowman

21:45 Nilai Awal Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur /Jasa AS Juni

22:00 Penjualan Rumah Baru (YoY) As Bulan Mei

22:30 Persediaan Minyak Mentah EIA Mingguan AS Hingga Tanggal 18 Juni

23:00 Pidato Anggota Fomc Bostic

24:00 Pidato Presiden Bank Sentral Eropa Lagarde

Catatan:

Ulasan malam hari ini berlaku selama waktu sistem GMT 09:30-20:00 (HKT17:30-04:00)