Setelah Kesaksian Powell yang Dovish, Inflasi Meningkat Pesat. Emas Melonjak $20 Mendekati 1830
Analisis Fundamental:
Menurut situs ‘Paper Gold of China’, jumlah perdagangan pada bursa pertukaran emas terbesar di dunia, Exchange Traded Fund (ETF), terhitung tanggal 15 Juli adalah 1034,37 ton, dan turun sebesar 2,91 ton dibandingkan dengan hari sebelumnya, dan tercatat penurunan bersih sebesar 11,41 ton dalam bulan ini.
Tingkat inflasi tahunan pada bulan Juni yang dirilis oleh Amerika Serikat pada hari Selasa melonjak hingga 5,4%. Indeks Harga Produsen (PPI) AS tingkat tahunan pada bulan Juni yang dirilis pada hari Rabu tercatat sebesar 7,3%, dan tingkat tahunan Indeks Harga Produsen Inti (Core PPI) AS pada bulan Juni tercatat sebesar 5,6%, keduanya mencapai rekor tertinggi, Indeks Harga Konsumen (CPI) dan Indeks Harga Produsen (PPI) melonjak bulan lalu.
Powell mengatakan dalam sidang kongres yang sudah direncanakan sebelumnya bahwa pasar tenaga kerja AS masih “jauh” dari harapan the Fed untuk melihat perkembangan dari pengurangan dukungan ekonomi, dan inflasi tinggi saat ini akan mereda dalam beberapa bulan ke depan.
Pada hari Rabu, Ketua the Fed, Powell meyakinkan para investor bahwa meskipun ada lonjakan pada data inflasi, the Fed akan terus menerapkan kebijakan moneter yang longgar. Harga emas melonjak pada hari Rabu, mencapai level tertinggi hingga posisi $1,829.62/ons, dan akhirnya emas spot ditutup di posisi $1,827.26/ons.
Strategi Investasi Hari Ini:
Pada grafik harian emas, Bollinger Band harga emas melebar, Stochastic berada dilevel tinggi. Pada grafik 4 jam, Bollinger Band harga emas melebar, Stochastic berada dilevel tinggi. Pada grafik 1 jam, Bollinger Band harga emas mengarah ke atas, Stochastic membentuk Death Cross. Terdapat konsolidasi koreksi untuk jangka pendek.
Strategi hari ini adalah Beli di harga rendah, disarankan Beli (Buy) di 1809.5-1820.5, terapkan stop loss di 1807.5, target di 1825.5-1833.5, level resistensi: 1853.0, level support: 1799.3.
Pada grafik harian perak, Bollinger Band harga emas menyempit, Stochastic membentuk Golden Cross; Pada grafik 4 jam, Bollinger Band harga perak melebar, Stochastic membentuk Death Cross; Pada grafik 1 jam, Bollinger Band harga perak menyempit, Stochastic membentuk Golden Cross. Terdapat konsolidasi koreksi untuk jangka pendek.
Strategi hari ini adalah Beli di harga rendah, disarankan Beli (Buy) di 25.65-26.06, terapkan stop loss di 25.55, target di 26.15-26.55, level resistensi: 26.89, level support: 25.50.
Informasi dan Acara Penting Hari Ini:
10:00 PDB Kuartal Kedua Tingkat Tahunan China
14:00 Tingkat Pengangguran ILO Periode 3 Bulan Inggris Bulan Mei, Tingkat Pengangguran Dan Klaim Tunjangan Pengangguran Inggris Bulan Juni
20:30 Klaim Tunjangan Pengangguran Awal AS Hingga 10 Juli, Indeks Manufaktur The Fed New York AS Bulan Juli, Indeks Manufaktur The Fed Philadelphia AS Bulan Juli
21:15 Produksi Industri AS Bulan Juni
21:30 Ketua The Fed, Jerome Powell Memberi Saksi Pernyataan
Menunggu Penentuan Laporan Pasar Minyak Mentah Dari OPEC
Catatan: Informasi rekomendasi operasi hari ini berlaku untuk waktu sistem GMT 02:00-11:00 (HKT10:00-19:00). Untuk rekomendasi operasi pasar malam, pelanggan dapat merujuk pada analisis pasar malam.
NZDUSD: Bank Sentral Selandia Baru Mengakhiri Pelonggaran Kuantitatif
Dolar Selandia Baru (NZD) naik tajam pagi ini terhadap mata uang utama lainnya setelah memantul dari support utama menyusul keputusan Bank Sentral Selandia Baru (Reserve Bank of New Zealand /RBNZ) untuk mengakhiri Pelonggaran Kuantitatif yang dinamakan sebagai “Pembelian Aset Skala Besar/Large-Scale Asset Purchases (LSAP)“.
NZDUSD melonjak lebih dari 1% menyusul keputusan Bank Sentral Selandia Baru/Reserve Bank of New Zealand (RBNZ) untuk mengakhiri pembelian asetnya di bawah program pelonggaran kuantitatif skala besar (LSAP) yang dimulai saat awal pandemi pada 23 Juli.
Pasar mengharapkan RBNZ untuk mengurangi langkah-langkah dukungannya, tetapi mungkin tidak sebanyak dan secepat itu.
Langkah ini menandai dimulainya penarikan langkah-langkah dukungan oleh bank sentral Selandia Baru, dengan langkah selanjutnya adalah peningkatan suku bunga resmi (OCR/Official Policy Rate) yang dapat dilakukan pada awal Agustus menurut Bank ASB. Westpac Commercial Bank Australia memperkirakan kenaikan suku bunga pertama oleh RBNZ pada bulan November.
Normalisasi kebijakan moneter RBNZ jelas merupakan dukungan bagi dolar Selandia Baru, terutama terhadap mata uang yang bank sentralnya belum siap untuk menormalkannya, seperti Bank of Japan, Reserve Bank of Australia dan Swiss National Bank.
Sementara itu, prospek dari normalisasi kebijakan moneter The Fed didorong oleh berbagai publikasi yang menunjukkan inflasi yang signifikan dalam waktu dekat. Meskipun inflasi diperkirakan akan normal dalam beberapa bulan mendatang, hal itu menyebabkan banyak anggota FOMC memajukan prospek mereka mengenai kenaikan suku bunga the Fed, yang berarti bahwa the Fed harus segera mulai mengurangi pembelian aset bulanannya.
Dalam hal analisis teknikal, prospek NZDUSD netral, tetapi dapat dengan cepat berubah menjadi bearish jika terjadi breakout dari dasar segitiga menurun. Memang, mundurnya di bawah support 0.6943 akan membuka jalan bagi pembalikan bearish NZDUSD ke level simbolis 0.65.
Dengan tidak adanya pullback di bawah 0.6943, prospek tetap netral secara teknis dan tetap bullish untuk jangka panjang. Namun, akan lebih baik untuk menunggu breakout dari atas segitiga sebelum masuk posisi buy. Untuk saat ini, prospek NZDUSD tetap netral.
Sumber Grafik: Tradingview 14.07.2021
Strategi Emas dan Forex untuk Investasi di Pasar Eropa
Saran untuk Para Investor
Setelah pasang posisi, apabila pergerakan tidak mengikuti arah posisi yang telah diambil kemudian mengalami koreksi dan semakin mendekati harga masuk posisi, maka disarankan menutup posisinya untuk menghindari kerugian.
Data dan Acara Penting Hari Ini:
14:00 Tingkat Pengangguran ILO periode 3 bulan Inggris bulan Mei
14:00 Tingkat Pengangguran dan Klaim Tunjangan Pengangguran Inggris bulan Juni
20:30 Klaim Tunjangan Pengangguran Awal AS hingga 10 Juli
20:30 Indeks Manufaktur the Fed New York AS bulan Juli
20:30 Indeks Manufaktur The Fed Philadelphia AS bulan Juli
21:15 Produksi Industri AS bulan Juni
21:30 Ketua the Fed, Jerome Powell memberi saksi pernyataan
22:30 Persediaan Gas Alam EIA AS hingga 9 Juli
(TBC) Laporan Pasar Minyak Mentah dari OPEC
Strategi Emas
Poin Pembelian: Jika harga naik menembus (1828) bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli(Buy), terapkan stop loss (SL) sebesar $3, dan target take profit (TP) pada (1834/1837/1840)
Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1823), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar $5, dan target take-profit (TP) pada (1814/1811/1808)
Strategi Valuta Asing
1.Strategi GBPUSD
Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.3911.38438), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.3873/1.3883/1.3893).
Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1.3823), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.3793/1.3783/1.3773).
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia Barat, harga pasar GBPUSD naik dan tidak dapat menembus (1.3843) saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia Barat, harga pasar turun dan tidak dapat menembus angka di atas atau terjadi false breakout, saat pergerkaan pasar tidak dapat menembus turun lebih rendah dan dengan jelas terjadi koreksi harga, maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
2.Strategi EURUSD
Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.1837), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1863/1.1873/1.1883).
Poin penjualan: Jika turun dan menembus (1.1823), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1793/1.1783/1.1773).
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia, harga naik namun masih tidak dapat menembus target EURUSD (1.1737), saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia Barat, harga pasar turun dan tidak dapat menembus angka di atas atau terjadi false breakout, saat pergerakan pasar tidak dapat menembus turun lebih rendah dan dengan jelas terjadi koreksi harga, maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
3. Strategi USDJPY
Poin pembelian: Pada (109.90), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (110.23/110.33/110.43).
Poin penjualan: Pada (109.77), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (109.53\109.43\109.33).
4. Strategi USDCAD
Poin pembelian: Pada (1.2559), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2583/1.2593/1.2603).
Poin penjualan: Pada (1.2543), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2513/1.2493/1.2473).
5. Strategi USDCHF
Poin pembelian: Pada (0.9148), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9173/0.9183/0.9193).
Poin penjualan: Pada (0.9138), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9113/0.9103/0.9093).
6. Strategi AUDUSD
Poin pembelian: Pada (0.7469), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7493/0.7503/0.7513).
Poin penjualan: Jika turun dan harga menembus (0.7453), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7423/0.7413/0.7403).
7. Strategi NZDUSD
Poin pembelian: Pada (0.7029), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7053/0.7063/0.7073).
Poin penjualan: Pada (0.7000), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.6983/0.6973/0.6953).
Perhatikan baik-baik strategi di atas, posisi take profit (TP) 1, 2, dan 3, jika harga tidak dapat menembus secara efektif, maka segera ambil posisi jual (jika tidak dapat secara efektif menembus turun maka segera ambil posisi beli). Terapkan stop loss (SL) sebesar 18-23 poin sudah cukup, setelah mendapatkan profit boleh tutup posisi. Cepat masuk dan keluar dari pasar. Ketika perubahan pasar sudah dikonformasi, dapat ubah stop loss dan untuk mendapatkan profit hingga 30-70 poin bukanlah masalah besar.
Strategi untuk Mengeksekusi Posisi
Menggunakan prioritas dari waktu ke waktu, disarankan untuk membuka posisi berdasarkan produk yang terpenting. Secara teori, kecuali untuk hari khusus seperti data Upah Non-Pertanian (NFP) di Amerika Serikat, waktu acuan setiap komoditas tidak seragam. Ada waktu yang cukup untuk memperhatikan strategi dari setiap komoditas. Apakah strategi tersebut memenuhi persyaratan untuk membuka posisi.
Untuk mendapatkan keuntungan setiap harinya, jangan hanya fokus pada 1 komoditas, tetapi terapkan strategi untuk semua produk yang memenuhi syarat untuk melakukan pembukaan posisi. Hanya dengan cara ini kita dapat mencapai keuntungan yang besar dan juga dapat melindungi nilai dari risiko.
Investasi terbesar dalam pengendalian risiko modal yaitu dengan hanya menggunakan 10% dari modal. Menggunakan modal untuk investasi dengan dialokasikan secara merata sesuai dengan sejumlah strategi, dengan demikian investor tidak akan kehilangan kesempatan potensi dari pasar dan juga dapat melakukan lindung nilai untuk mengurangi risiko secara keseluruhan.
Ulasan Pasar Tanggal 15 Juli 2021
Emas reli ke tingkat pengembalian rata-rata 50% karena dolar AS anjlok. Pasar sedang mencari arah dari panduan the Fed, yang merubah arah dollar AS pada hari Rabu. Harga emas lebih tinggi lebih dari 1% pada hari Rabu karena para bull memanfaatkan dolar AS yang melemah. Emas naik dari level terendah di posisi $1,804.58 ke level tertinggi di posisi $1,829.88.
Dolar AS lebih rendah meskipun data inflasi penting pada hari sebelumnya tidak memberi pengaruh karena Ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan kepada Kongres bahwa ekonomi AS “masih jauh” dari level yang diharapkan bank sentral sebelum mengurangi dukungan moneternya.
Di daftar data, terdapat Klaim Tunjangan Pengangguran Inggris; Tingkat Pengangguran Inggris; Penghasilan Rata-Rata Inggris; Indeks Harga Konsumen (CPI) Inggris; Pidato oleh Saunders dari Bank Sentral Inggris; Survei Kondisi Kredit Bank Sentral Inggris; Indeks Manufaktur the Fed New York AS; Indeks Harga Impor & Ekspor AS; Klaim Tunjangan Pengangguran Lanjutan AS; Survei Manufaktur the Fed Philadelphia AS; Klaim Tunjangan Pengangguran Awal AS; Produksi Industri AS; Utilisasi Kapasitas AS; Ketua Fed AS Jerome Powell Bersaksi di Kongres; Indeks Pasar Perumahan AS; Perubahan Stok Gas Alam AS dan Lelang Surat Hutang Jangka 4 Minggu AS.
IHK AS Terus Meningkat, Mempercepat the Fed Melakukan Tapering!
Kemarin, harga emas terus berkonsolisasi sideways. Pada sesi awal, naik hingga mencapai 1812 lalu tertahan resistansi. Pada sesi tengah, terus fluktuasi turun hingga mencapai posisi 1805 lalu stabil. Pada sesi akhir, karena terpengaruh oleh data ekonomi sehingga fluktuasi harga semakin parah, awalnya turun hingga ke posisi 1798 lalu selanjutnya naik hingga 1817. Setelah itu, fluktuasi turun hingga pasar akhirnya ditutup pada posisi 1807.4.
Analisis Fundamental:
Dari sisi berita, AS mengumumkan data Indeks Harga Konsumen, dan dari data Indeks Harga Konsumen Inti mencapai titik tertinggi sejak 2008 silam. Resiko tingkat inflasi yang benar-benar membahayakan akan membuat pasar menganggap bahwa the Fed akan mempercepat tapering kebijakan moneter saat ini, Dolar AS menguat, Obligasi AS menguat dan menekan harga emas, tetapi karena adanya efek pelawanan terhadap inflasi maka memberi dorongan naik kepada harga emas.
Analisis Teknikal:
Pada grafik mingguan, setelah harga emas terjadi koreksi rebound dalam 3 minggu terakhir, ada resiko terjadinya konfirmasi koreksi rebound secara berkala. Grafik pada minggu ini bearish, harus diperhatikan dengan seksama.
Pada grafik harian, sejak harga emas retracement di sekitar 1916, jika penyesuaian dorongan tren struktur pada dasarnya telah ada atau mengacu pada pihak bullish hendak inisiatif kembali ke pasar, maka perlu segera mendorong harga emas naik ke atas posisi 1850, kalau tidak akan sangat sulit merealisasikan perpanjangan struktur di bagian atas grafik. Namun, jika area ini hanya berupa permulaan dari tren turun yang baru, maka penyesuaian struktur bawah sekarang bergerak menjadi lebih lambat, apalagi telah ada konfirmasi penyelesaian middle band di sekitar 1814, sehingga koreksi tahap pertama pada dasarnya telah selesai dan perpanjangan harga emas ke bawah dari struktur gelombang C juga telah memiliki dasar yang logis.
Pada grafik 4 jam, jika menetapkan harga emas di posisi 1916 untuk menindaklanjuti struktur gelombang 5, maka apakah harga terendah yang dicapai sebelumnya di sekitar 1750 adalah akhir dari gelombang 5? Apakah akan menjadi fokus perdebatan pasar? Jika area ini ditetapkan sebagai strutkur akhir gelombang 5, maka penyesuaian rebound harga emas berkesempatan membentuk struktur ABC, gelombang C perlu jatuh pada bagian bawah 1855. Namun, jika menetapkan posisi 1750 sebagai dorongan dasar gelombang 3, maka perluasan saat ini merupakan koreksi dari pengujian naik gelombang 4. Ini merupakan rebound posisi tinggi logis yang jatuh pada bawah posisi 1825, setidaknya tidak akan melebihi batas dari stop loss di sekitar 1844. Menurut grafik pada saat itu, lebih cocok menjadi pergerakan koreksi naik yang tipis. Entah koreksi pada struktur ABC ataupun ABCDE, kemungkinan adanya koreksi naik pada struktur masih lebih besar. Tetapi, pada saat yang sama, koreksi ini kekurangan dukungan dari kemiringan grafik yang setelah terkonfirmasi akan lenyap. Grafik 4 jam menunjukkan kestabilan, sehingga jika dalam periode mingguan grafik 4 jam terjadi penembusan maka hal ini akan mendapatkan sentiment pasar yang palsu dan membatasi perkembangan naik untuk harga emas. Oleh karena itu, disarankan untuk para investor agar berhati-hati dalam melakukan tindak lanjut pada tantangan naik harga emas saat ini atau pada kurun harga yang cocok melakukan transaksi Jual di harga tinggi dan Beli di harga rendah.
Strategi Investasi Malam:
Berhati-hatilah ketika berinvestasi di malam hari dan ambil posisi Jual (Sell) di posisi tinggi. Ambil posisi Jual (Sell) di 1816.0-1822.0, terapkan stop loss di 1827.0, target di 1800.0-1809.0, level resistansi: 1823.0, level support: 1790.0.
Data Penting Malam Ini:
20:30 Indeks Harga Produsen AS bulan Juni
20:30 Indeks Harga Produsen Inti AS bulan Juni
22:00 Keputusan Suku Bunga Bank Sentral Kanada
22:30 Persediaan Minyak Mentah EIA AS hingga 9 Juli
23:00 Konferensi Pers oleh ketua Bank Sentral Kanada
24:00 Ketua the Fed, Powell memberikan saksi pernyataan di Kongres
Catatan:
Informasi rekomendasi operasi hari ini berlaku untuk waktu sistem GMT 02:00-11:00 (HKT10:00-19:00). Untuk rekomendasi operasi pasar malam, pelanggan dapat merujuk pada analisis pasar malam.
Berbagai Informasi Baru, Emas Fluktuasi
Analisis Fundamental:
Menurut situs ‘Paper Gold of China’, jumlah perdagangan pada bursa pertukaran emas terbesar di dunia, Exchange Traded Fund (ETF), terhitung tanggal 14 Juli adalah 1037,28 ton, dan turun sebesar 2,91 ton dibandingkan dengan hari sebelumnya, dan tercatat penurunan bersih sebesar 8,50 ton dalam bulan ini.
Indeks Harga Konsumen (CPI) tahun-ke-tahun AS pada bulan Juni naik ke 5,4%, kenaikan terbesar dalam 13 tahun, lebih tinggi dari perkiraan sebesar 5%. Indeks Harga Konsumen (CPI) Inti juga naik ke 4,5%, kenaikan terbesar sejak September 1991, dan juga jauh lebih tinggi dari yang diharapkan sebesar 3,8%. Data Indeks Harga Konsumen (CPI) terbaru memperkuat ekspektasi pasar terhadap The Fed untuk menaikkan suku bunga. Federal Funds Rate Futures AS menunjukkan bahwa adanya kemungkinan the Fed untuk menaikkan suku bunga pada Desember 2022 adalah 90%, dan kemungkinan menaikkan suku bunga pada Januari 2023 adalah 100%.
Setelah informasi tersebut dirilis, harga emas turun tajam hingga sebesar $10 dalam jangka pendek, titik terendah hingga mencapai $1,798.52/ons. Karena Indeks Harga Konsumen (CPI) AS mencatat kenaikan terbesar dalam 13 tahun pada bulan lalu, penguatan Dolar AS mengimbangi dukungan untuk inflasi yang tinggi di Amerika Serikat. Pada hari Selasa, harga emas pada dasarnya datar setelah fluktuasi yang tajam. Emas spot akhirnya ditutup di posisi $1,807.57/ ons di akhir perdagangan.
Pasar sekarang akan lebih memperhatikan saksi pernyataan dari Ketua the Fed Powell di Kongres pada hari Rabu dan Kamis untuk memahami petunjuk tentang prospek kebijakan moneter the Fed selanjutnya. Para analis mengatakan bahwa informasi tersebut tidak mungkin memicu pengetatan kebijakan moneter Federal Reserve dengan cepat, sehingga memberikan dukungan kepada harga emas.
Strategi Investasi Hari Ini:
Pada grafik harian emas, Bollinger Band harga emas menyempit, Stochastic membentuk Death Cross. Pada grafik 4 jam, Bollinger Band harga emas menyempit, Stochastic membentuk Death Cross. Pada grafik 1 jam, Bollinger Band harga emas mengarah kebawah, Stochastic membentuk Death Cross. Terdapat konsolidasi koreksi untuk jangka pendek.
Strategi hari ini adalah Jual di harga tinggi, disarankan Jual (Sell) di 1810.7-1821.7, terapkan stop loss di 1823.7, target di 1797.7-1805.7, level resistensi: 1833.4, level support: 1779.9.
Pada grafik harian perak, Bollinger Band harga emas menyempit, Stochastic membentuk Death Cross; Pada grafik 4 jam, Bollinger Band harga perak menyempit, Stochastic membentuk Death Cross; Pada grafik 1 jam, Bollinger Band harga perak mengarah kebawah, Stochastic berada dilevel rendah. Terdapat konsolidasi koreksi untuk jangka pendek.
Strategi hari ini adalah Jual di harga tinggi, disarankan Jual (Sell) di 26.08-26.48, terapkan stop loss di 26.58, target di 25.58-25.98, level resistensi: 26.63, level support: 25.24.
Informasi dan Acara Penting Hari Ini:
10:00 Keputusan Suku Bunga Bank Sentral Selandia Baru
14:00 Indeks Harga Konsumen dan Retail tingkat Bulanan Inggris bulan Juni
17:00 Produksi Industri tingkat Bulanan Zona Euro bulan Mei
20:30 Indeks Harga Produsen tingkat Bulanan AS bulan Juni
22:00 Keputusan Suku Bunga Bank Sentral Kanada
22:30 Persediaan Minyak Mentah EIA Mingguan AS hingga 9 Juli
23:00 Konferensi Pers oleh ketua Bank Sentral Kanada
24:00 Ketua the Fed, Powell membuat saksi pernyataan
Catatan: Informasi rekomendasi operasi hari ini berlaku untuk waktu sistem GMT 02:00-11:00 (HKT10:00-19:00). Untuk rekomendasi operasi pasar malam, pelanggan dapat merujuk pada analisis pasar malam.
Ulasan Pasar Tanggal 14 Juli 2021
Dolar AS mendekati level tertinggi bulanan terhadap sebagian besar mata uang utama, didorong oleh inflasi AS yang direvisi naik. Indeks Harga Konsumen (CPI) AS (YoY) direvisi naik pada bulan Juni menjadi 5,4%, jauh lebih tinggi dari yang diharapkan yaitu 4,9%. Pembacaan indeks Harga Konsumen (CPI) inti juga direvisi naik dari 3,8% menjadi 4,5%. Harga emas cukup fluktuatif setelah perilisan data inflasi AS, tetapi logam ini mengakhiri hari hampir tidak berubah di posisi $1,808/ons.
Selanjutnya, Fokus berpindah ke ketua Federal Reserve AS Jerome Powell yang akan bersaksi tentang Laporan Kebijakan Moneter Semi-Tahunan di hadapan Komite Jasa Keuangan DPR dan akan mencoba meyakinkan anggota Kongres tentang perlunya mempertahankan fasilitas meskipun adanya kemajuan ekonomi AS. Pernyataannya telah diterbitkan, dan acara tersebut kemungkinan akan memiliki dampak yang terbatas pada pasar.
Di daftar data, terdapat Indeks Harga Konsumen (CPI) Inggris; Indeks Harga Eceran Inggris; Indeks Harga Produsen (PPI) Inggris; Indeks Harga Rumah Inggris; Produksi Industri Zona Euro; Lelang Obligasi Jangka 10 Tahun Jerman; Pidato oleh Saunders dari Bank Sentral Inggris; Aplikasi Hipotek AS; Indeks Harga Produsen (PPI) AS; Pidato oleh Schnabel dari Bank Sentral Eropa Zona Euro; Perubahan Persediaan Minyak Mentah AS; Pidato oleh Jerome Powell selaku Ketua the Fed AS dan Beige Book the Fed AS.
Strategi Emas Dan Forex Untuk Inventasi di Pasar Eropa
Saran untuk Para Investor
Setelah pasang posisi, apabila pergerakan tidak mengikuti arah posisi yang telah diambil kemudian mengalami koreksi dan semakin mendekati harga masuk posisi, maka disarankan menutup posisinya untuk menghindari kerugian.
Data dan Acara Penting Hari Ini:
14:00 Indeks Harga Konsumen dan Retail tingkat Bulanan Inggris bulan Juni
17:00 Produksi Industri tingkat Bulanan Zona Euro bulan Mei
20:30 Indeks Harga Produsen tingkat Bulanan AS bulan Juni
22:00 Keputusan Suku Bunga Bank Sentral Kanada
22:30 Persediaan Minyak Mentah EIA AS hingga 9 Juli
23:00 Konferensi Pers oleh ketua Bank Sentral Kanada
24:00 Ketua the Fed, Powell membuat saksi pernyataan
Strategi Emas
Poin Pembelian: Jika harga naik menembus (1814) bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli(Buy), terapkan stop loss (SL) sebesar $3, dan target take profit (TP) pada (1820/1823/1826)
Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1811), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar $3, dan target take-profit (TP) pada (1805/1802/1799)
Strategi Valuta Asing
1. Strategi GBPUSD
Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.3918), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.3853/1.3873/1.3883).
Poin penjualan: Jika harga turun menembus (1.3897), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 16 poin dan target take-profit (TP) pada (1.3773/1.3763/1.3753).
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia Barat, harga pasar GBPUSD naik dan tidak dapat menembus (1.3918) saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia Barat, harga pasar turun dan tidak dapat menembus angka di atas atau terjadi false breakout, saat pergerkaan pasar tidak dapat menembus turun lebih rendah dan dengan jelas terjadi koreksi harga, maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
2. Strategi EURUSD
Poin pembelian: Jika menembus di atas (1.1783), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1803/1.1813/1.1823).
Poin penjualan: Jika turun dan menembus (1.1763), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.1743/1.1733/1.1723).
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia, harga naik namun masih tidak dapat menembus target EURUSD (1.1783), saat pergerakan pasar tidak dapat naik lebih tinggi lagi maka dapat mengambil posisi Jual (Sell) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
Apabila setelah pukul 15:00 Waktu Indonesia Barat, harga pasar turun dan tidak dapat menembus angka di atas atau terjadi false breakout, saat pergerakan pasar tidak dapat menembus turun lebih rendah dan dengan jelas terjadi koreksi harga, maka dapat mencari titik koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy) dengan menetapkan stop-loss (SL) sebesar 18 poin. Setelah mendapatkan profit, segera menutup posisi Anda.
3. Strategi USDJPY
Poin pembelian: Pada (110.59), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (110.83/110.93/111.03).
Poin penjualan: Pada (110.43), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (110.23\110.13\110.03).
4. Strategi USDCAD
Poin pembelian: Pada (1.2509), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2543/1.2553/1.2563).
Poin penjualan: Pada (1.2493), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (1.2473/1.2463/1.2453).
5. Strategi USDCHF
Poin pembelian: Pada (0.9183), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9203/0.9213/0.9223).
Poin penjualan: Pada (0.9173), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.9153/0.9143/0.9133).
6. Strategi AUDUSD
Poin pembelian: Pada (0.7469), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7493/0.7503/0.7513).
Poin penjualan: Jika turun dan harga menembus (0.7453), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7423/0.7413/0.7403).
7. Strategi NZDUSD
Poin pembelian: Pada (0.7029), bisa mencari koreksi untuk mengambil posisi Beli (Buy), terapkan stop-loss (SL) sebesar 10 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.7053/0.7063/0.7073).
Poin penjualan: Pada (0.7010), bisa mencari rebound untuk mengambil posisi Jual (Sell), terapkan stop-loss (SL) sebesar 13 poin dan target take-profit (TP) berada di (0.6983/0.6973/0.6953).
Perhatikan baik-baik strategi di atas, posisi take profit (TP) 1, 2, dan 3, jika harga tidak dapat menembus secara efektif, maka segera ambil posisi jual (jika tidak dapat secara efektif menembus turun maka segera ambil posisi beli). Terapkan stop loss (SL) sebesar 18-23 poin sudah cukup, setelah mendapatkan profit boleh tutup posisi. Cepat masuk dan keluar dari pasar. Ketika perubahan pasar sudah dikonformasi, dapat ubah stop loss dan untuk mendapatkan profit hingga 30-70 poin bukanlah masalah besar.
Strategi untuk Mengeksekusi Posisi
Menggunakan prioritas dari waktu ke waktu, disarankan untuk membuka posisi berdasarkan produk yang terpenting. Secara teori, kecuali untuk hari khusus seperti data Upah Non-Pertanian (NFP) di Amerika Serikat, waktu acuan setiap komoditas tidak seragam. Ada waktu yang cukup untuk memperhatikan strategi dari setiap komoditas. Apakah strategi tersebut memenuhi persyaratan untuk membuka posisi.
Untuk mendapatkan keuntungan setiap harinya, jangan hanya fokus pada 1 komoditas, tetapi terapkan strategi untuk semua produk yang memenuhi syarat untuk melakukan pembukaan posisi. Hanya dengan cara ini kita dapat mencapai keuntungan yang besar dan juga dapat melindungi nilai dari risiko.
Investasi terbesar dalam pengendalian risiko modal yaitu dengan hanya menggunakan 10% dari modal. Menggunakan modal untuk investasi dengan dialokasikan secara merata sesuai dengan sejumlah strategi, dengan demikian investor tidak akan kehilangan kesempatan potensi dari pasar dan juga dapat melakukan lindung nilai untuk mengurangi resiko secara keseluruhan.
EURUSD : Dolar Naik Setelah Inflasi
Konsumen di AS menghadapi kenaikan harga bulanan dalam tiga bulan berturut-turut pada bulan Juni, bukti terbaru bahwa ekonomi yang dibuka kembali dengan cepat memicu pengeluaran terpendam untuk barang dan jasa, yang dalam banyak kasus, tetap ada kelangkaan produk.
Laporan yang dirilis hari Selasa oleh Departemen Ketenagakerjaan menunjukkan bahwa Indeks Harga Konsumen AS naik sebesar 0,9 persen pada Juni dari bulan Mei dan 5,4 persen untuk data tahun-ke-tahun, dan merupakan kenaikan terbesar untuk 12 bulan sejak Juni 2008. Dengan pengecualian harga minyak dan gas yang volatil, data yang disebut sebagai inflasi inti ini mengalami kenaikan hingga mencapai 4,5 persen selama setahun belakangan, yang merupakan peningkatan terbesar sejak November 1991.
Kenaikan inflasi, yang sebagian besar diakibatkan oleh pemulihan ekonomi yang cepat dari resesi pandemi, telah meningkatkan kekhawatiran bahwa Federal Reserve akan merasa terdorong untuk mulai mengubah kebijakan suku bunga rendah lebih cepat dari yang diharapkan.
Jika demikian, hal tersebut bisa melemahkan ekonomi dan menghadang pemulihan ekonomi di masa depan. Pejabat The Fed telah berulang kali mengatakan, bagaimanapun, bahwa mereka melihat lonjakan inflasi sebagai respons sementara terhadap kekurangan pasokan dan gangguan jangka pendek lainnya, meskipun sementara ini ekonomi pulih dengan cepat.
Pertanyaannya kemudian adalah, apakah the Fed dapat membayangkan bahwa inflasi yang lebih tinggi dari perkiraan ini tidak bersifat sementara dan melihat bahwa inflasi ini mengubah kebijakannya yang masih akomodatif lebih cepat dan dramatis. Kita tentu harus melihat peningkatan drastis dalam angka pengangguran untuk hal di atas terjadi, tetapi tekanannya masih meningkat.
Pidato oleh J. Powell akan lebih dinanti dan diharapkan pada hari Rabu.
Euro terhadap Dolar tetap berada dalam spiral menurun dengan sesi negatif setelah data inflasi diumumkan. Harga bergerak di bawah moving average 20 dan 34 hari dengan posisi terendah dan tertinggi yang menurun. Oleh karena itu trennya bearish, dan pair ini bisa kembali ke posisi 1.1705, sebuah retracement konfirmasi dari gelombang kenaikan terakhir.
Agar skenario negatif ini tidak berlaku, Euro harus kembali di atas titik puncak terakhir di posisi 1.1882 dan terutama melewati garis polaritas di 1.1986 dan kemudian level psikologis di 1.2000.
(Sumber grafik: Tradingview 13.07.2021)
Bisakah Harga Emas Menembus Resistance Posisi Tinggi Sebelumnya di 1818?
Kemarin, harga emas terus berkonsolidasi sideways. Pada sesi awal, setelah pembukaan pasar terjadi koreksi turun. Pada sesi tengah, terus berkonsolidasi turun hingga mencapai posisi 1798 dan mendapatkan support. Pada sesi akhir, terus mencoba turun hingga ke posisi 1791 dan akhirnya tertahan support, lalu rebound hingga ke sekitar 1807. Pasar akhirnya ditutup pada posisi 1805.9.
Analisis Fundamental:
Dari sisi berita, karena imbal hasil obligasi AS kembali naik, hal ini dianggap sebagai perubahan arah pasar. Selanjutnya, AS akan mengumumkan tingkat inflasi untuk periode terbaru. Apakah hal ini akan meningkatkan kekhawatiran pasar terhadap inflasi masih belum dipastikan. Harga emas mendapatkan pengaruh yang mengakibatkan konsolidasi turun, lalu selanjutnya akan kembali normal dan akan berkonsolidasi sideways pada kurun harga hingga adanya arahan yang lebih jelas dari pasar.
Analisis Teknikal:
Pada grafik mingguan, setelah harga emas terjadi koreksi rebound dalam 3 minggu terakhir, ada risiko terjadinya konfirmasi koreksi rebound secara berkala. Grafik pada minggu ini bearish, harus diperhatikan dengan seksama. Pada grafik harian, sejak harga emas retracement di sekitar 1916, jika penyesuaian dorongan tren struktur pada dasarnya telah ada atau mengacu pada pihak bullish hendak inisiatif kembali ke pasar, maka perlu segera mendorong harga emas naik ke atas posisi 1850, kalau tidak akan sangat sulit merealisasikan perpanjangan struktur di bagian atas grafik.
Namun, jika area ini hanya berupa permulaan dari tren turun yang baru, maka penyesuaian struktur bawah sekarang bergerak menjadi lebih lambat, apalagi telah ada konfirmasi penyelesaian middle band di sekitar 1814, sehingga koreksi tahap pertama pada dasarnya telah selesai dan perpanjangan harga emas ke bawah dari struktur gelombang C juga telah memiliki dasar yang logis.
Pada grafik 4 jam, jika menetapkan harga emas di posisi 1916 untuk menindaklanjuti struktur gelombang 5, maka apakah harga terendah yang dicapai sebelumnya di sekitar 1750 adalah akhir dari gelombang 5? Apakah akan menjadi fokus perdebatan pasar? Jika area ini ditetapkan sebagai struktur akhir gelombang 5, maka penyesuaian rebound harga emas berkesempatan membentuk struktur ABC, gelombang C perlu jatuh pada bagian bawah 1855.
Namun, jika menetapkan posisi 1750 sebagai dorongan dasar gelombang 3, maka perluasan saat ini merupakan koreksi dari pengujian naik gelombang 4. Ini merupakan rebound posisi tinggi logis yang jatuh pada bawah posisi 1825, setidaknya tidak akan melebihi batas dari stop loss di sekitar 1844.
Menurut grafik pada saat itu, lebih cocok menjadi pergerakan koreksi naik yang tipis. Entah koreksi pada struktur ABC ataupun ABCDE, kemungkinan adanya koreksi naik pada struktur masih lebih besar. Tetapi, pada saat yang sama, koreksi ini berbeda dengan koreksi pada umumnya, koreksi ini kekurangan dukungan dari kemiringan grafik yang setelah terkonfirmasi akan lenyap.
Grafik 4 jam menunjukkan kestabilan, sehingga jika dalam periode mingguan grafik 4 jam terjadi penembusan maka hal ini akan mendapatkan sentimen pasar yang palsu. Oleh karena itu, para investor disarankan untuk menindaklanjuti tantangan naik pada harga emas dengan hati-hati, atau dapat menunggu adanya konfirmasi penembusan dan melakukan transaksi pada pergerakan yang lebih stabil.
Strategi Investasi Malam:
Berhati-hatilah ketika berinvestasi di malam hari dan ambil posisi Jual (Sell) di posisi tinggi. Ambil posisi Jual (Sell) di 1815.0-1821.0, terapkan stop loss di 1826.0, target di 1798.0-1807.0, level resistansi: 1822.0, level support: 1790.0.
Data Penting Malam Ini:
18:00 Optimisme Usaha Kecil NFIB AS Bulan Juni
20:30 Indeks Harga Konsumen AS Bulan Juni
20:30 Indeks Harga Konsumen Inti AS Bulan Juni
02:00 (dini hari) Anggaran Bulanan AS bulan Juni
04:30 (dini hari) Persediaan Minyak Mentah API AS hingga 9 Juli
Catatan: Informasi rekomendasi operasi hari ini berlaku untuk waktu sistem GMT 02:00-11:00 (HKT10:00-19:00). Untuk rekomendasi operasi pasar malam, pelanggan dapat merujuk pada analisis pasar malam.