Emas mengkonsolidasikan lonjakan harian terbesar dalam empat bulan. Sentimen risk-off hari Jumat telah menyeret imbal hasil obligasi dan memicu kenaikan dolar AS dan harga emas di tengah meningkatnya kekhawatiran perang antara Rusia-Ukraina.
Dengan meredanya obrolan tentang kenaikan suku bunga Fed 50 poin pada bulan Maret juga membebani imbal hasil obligasi dan akan akan menjadi perhatian dalam pertemuan Risalah FOMC.
Harga emas terjadi pergerakan tarik menarik kemudian mencapai level tertinggi tiga bulan pada hari sebelumnya, diperdagangkan disekita angka $1.860 pada sesi Asia yang sepi hari Senin. Dengan adanya pembicaraan tentang Perang yang akan segera terjadi (invasi Rusia ke Ukraina) paling cepat 16 Februari atau selama Olimpiade Musim Dingin.
Para Investor harus berhati-hati dan selalu siap untuk mengambil tindakan apa pun yang dianggap tepat. Harga emas ada kemungkinan besar akan mencapai level $1900 dalam beberapa hari mendatang.
Pada daftar data ada Indeks Harga Produsen & Impor Swiss; Laporan Bulanan Buba Jerman dan Lelang Surat Utang 3 dan 6 Bulan AS.