Berita terbaru: Kelompok bipartisan di Senat Amerika Serikat mengatakan mereka bergerak lebih dekat menuju kesepakatan rencana infrastruktur 6 triliun yang diusulkan oleh Presiden Joe Biden.
Komentar dari Senator Demokrat AS Manchin: Rencana infrastruktur akan mengadopsi serangkaian langkah-langkah untuk mengimbangi biaya Kelompok bipartisan dan asisten Gedung Putih telah mencapai kesepakatan tentang kerangka RUU infrastruktur bipartisan.
Komenter dari Senator Republik AS Romney: Sebuah pertemuan yang baik diadakan pada RUU infrastruktur. Kelompok bipartisan telah mencapai kesepakatan kerangka kerja pada rencana infrastruktur, yang akan diserahkan ke Gedung Putih pada hari Kamis.
Komenter dari Senator Republik AS Portman: Saya telah diundang untuk bertemu dengan Presiden Biden, dan RUU infrastruktur sudah sangat dekat (dengan suara bulat).
Semua tanda-tanda menunjukkan bahwa RUU infrastruktur sebesar 6 triliun yang diusulkan oleh Presiden Biden akan segera diimplementasikan. Dengan adanya dana skala besar ini akan sangat membantu untuk merangsang pemulihan ekonomi AS, dan tentu saja secara langsung akan mendorong pasar saham AS dengan kinerja yang baik.
Selain itu, Ketua The Fed Powell dalam pidatonya di Kongres mengatakan tentang langkah-langkah respons terhadap pandemi dan prospek ekonomi: The Fed akan terus mempromosikan pemulihan pasar ketenagakerjaan yang luas dan komprehensif, dan tidak akan menaikkan suku bunga lebih awal jika hanya disebabkan dengan kekhawatiran, dan kenaikan inflasi juga bukan dikarenakan oleh meningkatnya lapangan kerja yang tinggi, akan tetapi perlu menunggu dengan sabar untuk bukti ketidakseimbangan lainnya.
The Fed akan fokus pada berbagai statistik pasar ketenagakerjaan, termasuk situasi berbagai suku bangsa dan kelompok lain, bukan hanya melihat berita utama tentang tingkat pengangguran, tetapi pembuat kebijakan moneter yang akan mempertimbangkan berbagai langkah untuk memastikan bahwa masyarakat mendapat bantuan dari pemulihan ekonomi.
Federal Reserve berkomitmen untuk tidak menaikkan suku bunga sebelum akhir tahun 2023, sehingga pasar saham AS tidak perlu lagi khawatir atas kenaikan suku bunga dan memicu penurunan di pasar saham.
Dengan dukungan dari 2 faktor ini, maka tidak ada ketegangan di pasar saham Hong Kong untuk kenaikan, oleh karena itu, kita dapat memperhatikan koreksi Indeks Hang Seng Hong Kong HHK50 pada akhir Juni adalah peluang yang baik untuk berinvestasi dalam jangka panjang, HKK50 ada kemungkinan yang sangat tinggi untuk naik kembali ke 30.000 poin.
Taktik Trading:
Setiap gelombang stabil pada penurunan HHK50 merupakan kesempatan yang baik untuk Beli (Buy). Setelah profit, ubah stop loss untuk melindungi keamanan modal dan dapatkan keuntungan yang lebih besar. Jika menyentuh stop loss, terus perhatikan koreksi lainnya dan lakukan Beli (Buy) di harga rendah untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Analisis Teknikal:
Poin Pembelian Pertama: Pada tgl 25 jika menembus 29000 atau terjadi gap up saat pembukaan market, incar koreksi dan Beli (Buy). Pasang stop loss sebesar 80 poin, dengan target di (29463\29606\29758\29843). Jika menyentuh stop loss, perhatikan Poin Pembelian Kedua, jika tidak dapat menembus turun dari posisi tersebut maka dapat terus melakukan Beli (Buy).
Poin Pembelian Kedua: Jika tidak menembus di bawah 28500, maka lakukan Beli (Buy) pada setiap penurunan. Pasang stop loss sebesar 80 poin, dengan target di (28995\29117\29208\29282). Jika menyentuh stop loss, perhatikan Poin Pembelian Ketiga, jika tidak dapat menembus posisi tersebut maka dapat terus melakukan Beli (Buy).
Poin Pembelian Ketiga: Jika tidak menembus di bawah 28200, maka lakukan Beli (Buy) pada setiap penurunan yang lemah. Pasang stop loss sebesar 80 poin, dengan target di (28867\28995\29117\29208).
Jika turun menembus 28200, maka tidak disarankan untuk melakukan Jual (Sell). Disarankan untuk menunggu hingga harga kembali di atas posisi (28200) lalu incar koreksi dan terus lakukan Beli (Buy).
Strategi ini efektif selama bulan Juni.
